Jumat, 22 Januari 2016

Sup Batu

Sup Batu Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Pada suatu hari, tiga orang bijaksana berjalan melintasi sebuah desa kecil.

Desa itu tampak miskin. Tampak dari sawah-sawah sekitarnya yang sudah tidak menghasilkan apa-apa lagi. Ya, memang telah terjadi perang di negeri itu - dan sebagai rakyat jelata - merekalah yang kena dampaknya. Macetnya distribusi pupuk, bibit, dan kesulitan-kesulitan lain membuat sawah mereka tidak mampu menghasilkan apa-apa lagi. Cuma beberapa puluh orang yang masih setia tinggal di desa itu.

Sekonyong-konyong beberapa orang mengerubuti tiga orang bijaksana itu. Dengan memijit-mijit tangan dan punggung tiga orang itu, orang-orang desa memelas dan meminta sedekah, roti, beras, atau apalah yang bisa dimakan.

Satu dari tiga orang bijaksana itu lalu bertanya kepada penduduk desa itu, “Apakah kalian tidak punya apa-apa, hingga kalian meminta-minta seperti ini ?”

“Kami tidak memiliki apapun untuk dimakan, hanya batu-batu berserakan itu yang kita miliki.” Jawab salah satu penduduk desa.

“Maukah kalian kuajari untuk membuat sup dari batu-batu itu ?” tanya orang bijaksana sekali lagi.

Dengan setengah tid
... baca selengkapnya di Sup Batu Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Rabu, 20 Januari 2016

Mencintai Anak

Mencintai Anak Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Oleh: Radinal Mukhtar

Di suatu daerah, tinggallah sebuah keluarga nan harmonis dan rukun. Sepasang suami istri, dua anak, dan seorang ibu dari suami yang juga nenek dari dua anak tersebut. Mereka tinggal di sebuah rumah sederhana. Tidak ada perkelahian antara dua anak tersebut. Begitu pula dengan kedua pasang suami istri. Sementara sang ibu, menikmati masa tua dengan bahagia bersama cucu-cucunya.

Dan di suatu hari pula, dua anak tersebut berlari menentang tas rangsel mereka, pulang dari sekolah dengan wajah gembira. Di tangan mereka ada dua kertas yang dipegang erat-erat seakan tidak ada yang boleh mengambilnya. Setelah sampai dirumah, mereka berlari menemui ibu untuk menunjukkan isi yang ada dalam kertas tersebut.

“Ibu…! Nilai ulangan Asmira dapat 100!” anak pertama melapor.

“Nilai Dina juga 100, Bu!” anak kedua juga melapor.

Si ibu, dengan segenap kebahagiaan yang ada dalam hatinya, mengembangkan tangannya memanggil dua anaknya kepelukannya. Dan dengan berlari, sang anak memeluk ibunya yang langsung menciumi kedua anak tersebut.

Walhasil, berita suka cita tersebut terdegar oleh sang bapak di malam hari k
... baca selengkapnya di Mencintai Anak Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Selasa, 19 Januari 2016

Domba

Domba Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Pada waktu lampau jauh sebelum Abraham, di suatu daerah berdiri sebuah kerajaan. Raja memerintah dengan sangat baik. Rakyatnya makmur dan bahagia. Setiap hari raja dan rakyat berkumpul dan pesta bersama. Sungguh suatu kerajaan indah tanpa dukacita.

Raja mempunyai putra, pangeran ini penuh dengan rasa ingin tahu. Dia berpikir adakah yg lebih baik dari yang selama ini dia rasakan? Adakah sesuatu yang lebih indah dari kerajaannya? Pangeran ini makin hari rasa ingin tahunya semakin besar, hingga suatu hari dia memutuskan untuk mencari jawaban atas ingin tahunya itu. Dia mengutarakan keinginannya kepada ayahnya, dia tetap tidak percaya ketika ayahnya berkata Kerajaan inilah yang terbaik. Karena sang Raja sangat sayang kepada putranya ini, maka diijinkanlah dia untuk pergi mencari jawaban atas pertanyaannya. Dibekalinya sang anak dengan uang yang berlimpah, dan apapun yang ingin dibawa oleh anaknya. Kepergian sang pangeran ini membuat sedih sang Raja dan seluruh rakyat, tetapi apa boleh buat sang pangeran tetap pada keyakinannya untuk pergi mencari hal yang lebih baik.

Sang Pangeran akhirnya pergi meninggalkan kerajaannya, dia pergi ke kota sebelah. Di sana dia melihat keadaan yang hampir sama dengan kerajaannya. Rakyat di sana juga bahagia dan makmur, tetapi dia
... baca selengkapnya di Domba Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Minggu, 10 Januari 2016

Membangun Spirit Keberhasilan

Membangun Spirit Keberhasilan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Di sekolah kehidupan kita menyaksikan bahwa setiap manusia di dorong oleh suatu keinginan untuk maju, untuk bertumbuh, untuk berkembang, untuk meraih apa yang dipahaminya sebagai kesempurnaan atau kesuksesan hidup. Dorongan untuk mencapai kesempurnaan atau kesuksesan hidup itu saya sebut sebagai spirit keberhasilan [the spirit of success], karena hemat saya dorongan tersebut bersifat spiritual. Dan spirit keberhasilan itu ada dalam diri setiap anak manusia sebagai pertanda bahwa ia adalah mahluk spiritual, disamping tentu saja mahluk bio-sosio-psikologis.

Spirit keberhasilan ini sangat jelas terlihat dalam diri anak-anak batita-balita. Hampir tanpa pengecualian, anak-anak batita-balita bicara tentang keinginannya, tentang cita-citanya, tentang masa depannya. Dan hampir tanpa mempertimbangkan latar belakang sosial ekonomi orangtuanya, anak-anak itu berbicara tentang hal-hal yang “besar”. Ada yang ingin jadi pilot, ada yang ingin jadi penyanyi terkenal, ada yang ingin jadi dokter, ada yang ingin jadi pengusaha kaya, ada yang ingin jadi insinyur, ada yang ingin jadi menteri, bahkan jadi presiden, dan sebagainya. Mereka ingin punya pakaian bagus, mainan yang banyak, rumah yang besar seperti istana, mobil yang serba bisa, bahkan pesawat udara, dan seterusnya. Mereka ingin menikah dengan puteri cantik atau pa
... baca selengkapnya di Membangun Spirit Keberhasilan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Wiro Sableng #57 : Nyawa Yang Terhutang

Wiro Sableng #57 : Nyawa Yang Terhutang Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1WIRO SABLENG

Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212

Karya: Bastian Tito

SUARA BERADUNYA PEDANG terdengar berkepanjangan di lereng bukit Cemoro Sewu padahal hari masih gelap dan udara mencucuk dingin. Binatang hutanpun menyingkir ketakutan. Karena yang terdengar bukan hanya suara beradunya senjata tajam itu namun juga ada bentakan - bentakan serta hentakan-hentakan kaki yang menggetarkan tanah.

Siapa yang pagi-pagi buta telah saling baku hantam seolah-olah tidak ada waktu menyelesaikan urusan di siang hari?

Di antara kerasnya suara pedang beradu tiba-tiba terdengar suara tawa mengekeh. Lalu ada orang yang bicara dalam kegelapan.

"Bagus! Bagus Wilani! Sepuluh jurus kau bisa bertahan, sepuluh jurus kau balas, mendesak!

Bagus! Ilmu pedangmu sudah cukup matang! Yang penting kini adalah berlatih terus!"

"Terima kasih untuk pujian itu kakek guru! Semua itu berkat gemblengan yang kakek guru berikan!"

Ternyata di lereng bukit Cemoro Sewu itu bukan terjadi perkelahian, melainkan seorang murid dan guru tengah berlatih ilmu pedang di gelap buta menjelang dini hari!

Sang guru adalah seorang kakek berambut putih panjang. Dia mengenakan pakaian berbentuk selempang seperti pakaian seorang resi dan berwarna hitam. Gerakan tangannya memutar pedang sebat sekali. Gerakan kakinya kukuh dan ringan. Sesekali pakaian hitamnya di bagian k
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #57 : Nyawa Yang Terhutang Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Sabtu, 09 Januari 2016

Kios Suara Hati

Kios Suara Hati Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Beberapa waktu yang lalu pernah muncul sebuah kisah menarik yang ditayangkan dalam berita televisi di Taiwan. Di pegunungan Alishan ada sebuah tempat yang bernama Rueili. Seutas jalan yang menghubungkan Chiay dan Alishan melewati daerah ini.

Di pinggir jalan ada sebuah tempat penjualan sayur-sayuran segar, sayuran yang tumbuh dan mendapat pupuk organik alamiah tanpa bahan-bahan kimia yang dewasa ini disinyalir oleh dunia medis sebagai unsur yang bisa mendatangkan kanker. Di samping sayur mayur, ada juga buah-buahan segar dijajar dalam kiosk kecil itu.

Namun anehnya. Kiosk itu terbuka selama 24 jam sehari dan tak pernah ditutup. Lebih aneh lagi, tak ada seorangpun yang duduk di sana melayani para pembeli. Daftar harga per kilogram dari masing-masing barang tertulis jelas. Sebuah alat timbang terletak di atas meja. Sebuah tong yang dibuat dari kayu ditinggalkan di salah satu sudut. Dalam tong kayu ini terdapat lembaran uang kertas serta uang logam yang dimasukan oleh para pembeli.

Di luar kiosk tersebut tertulis dalam huruf Cina; ?Kiosk Suara Hati.?

Seorang ibu tua, penduduk asli di daerah pegunungan Alisan, ketika ditanya oleh wa
... baca selengkapnya di Kios Suara Hati Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Jumat, 08 Januari 2016

K+T=H

K+T=H Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Paul G. Stoltz. Pernah dengar nama itu? Adversity Quotient. Pernah dengar istilah itu?

Lalu, apa hubungan keduanya? Kalau Anda belum pernah mendengar atau membaca tentang keduanya, ijinkan saya beritahu. Adversity Quotient adalah judul buku yang ditulis oleh Paul G.Stoltz tahun 1997, sekitar dua tahun setelah dunia digoncangkan oleh publisitas Emotional Quotient-nya Daniel Goleman. Dan setelah itu, sejumlah penulis menawarkan berbagai jenis ”quotient” lainnya; dengan atau tanpa penelitian yang mendalam.

Apa terjemahan yang tepat untuk Adversity Quotient (AQ) ini? Kecerdasan mengatasi kesulitan, kecerdasan mengubah masalah menjadi berkah, dan kecerdasan adversitas adalah beberapa ”terjemahan” yang digunakan kawan-kawan di Indonesia. Adversity sendiri punya sinonim nasib buruk, kemalangan, kesulitan, masalah, dan sejenisnya. Jadi, upaya menerjemahkan kata itu cukup sah buat saya. Namun untuk kepentingan tulisan ini, mari kita gunakan saja singkatannya: AQ.

Salah satu tiang uta
... baca selengkapnya di K+T=H Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Senin, 04 Januari 2016

Wiro Sableng #147 : Api Di Puncak Merapi

Wiro Sableng #147 : Api Di Puncak Merapi Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1WIRO SABLENG

Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212

Karya: Bastian Tito

Episode : PERJANJIAN DENGAN ROH

"Pangeran! Telinga kananmu terluka!" Teriak Liris Merah. Gadis ini berlari mendatangi. Pangeran Matahari langsung merangkul pinggang Liris Merah. "Hanya luka kecil, mengapa dikawatirkan!" kata sang Pangeran pula. "Kau tahu, kobaran api merangsang nafsuku. Aku ingin mencumbumu di tengah kebakaran dahsyat ini!" "Pangeran, aku siap melayanimu,"jawab Liris Merah yang sudah tergila-gila pada Pangeran Matahari. Lalu tanpa malu-malu gadis ini tanggalkan pakaian merahnya dan baringkan tubuh di tanah."Pangeran, cepat. Lakukan sekarang. Tubuhku terasa mulai panas." "Kekasihku, kau memang hebat. Tidak pernah aku menemui gadis luar biasa seperti dirimu sebelumnya!" Liris Merah memekik kecil lalu tarik tangan Pangeran Matahari.



SATUWULAN Srindi, murid Perguruan Silat Lawu Putih se-perti diketahui telah mengalami nasib malang. Diperkosa oleh dua orang anggota Keraton Kaliningrat bernama Kunto Randu dan Pekik Ireng. Kejadian yang merupakan pukulan sangat hebat itu telah membuat Wulan Srindi rusak ingatan. Selain itu kecintaannya terhadap Wiro Sableng menyebabkan pula Wulan Srindi kemana-mana menebar cerita bahwa Pendekar 212 adalah suaminya dan Dewa Tuak adalah gurunya. Dan saat itu dia tengah mengandung jabang bayi usia tiga bulan hasil perkawinannya dengan Wiro.

Dengan bantuan lblis
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #147 : Api Di Puncak Merapi Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu